寻求印尼电商货源、印尼电商卖家、入驻印尼电商平台、印尼物流、印尼仓储、印尼推广、参与印尼电商考察、报名印尼电商活动等,请联系蓝船商务微信BlueBoat_Global
欢迎转发此文章到微信朋友圈或电商相关社群,添加蓝船商务微信BlueBoat_Global,均可领取印尼电商报告一份。
雅加达 -印尼电子商务协会(idEA)声称,贸易部(贸易部)要求找到一个公式,以便政府可以注册通过社交媒体(社交媒体)销售的商业参与者。
IDEA主席Igantius Untung在雅加达中部的婆罗浮屠酒店与贸易部长Agus Suparmanto举行了会谈后,对此进行了透露。
“这也很敏感,今天早上我有机会与部长阿古斯·苏帕曼托先生(Agus Suparmanto)聊天,我们必须找到一个公式,”雅加达温顿星期一(9/12/2019)说。
Untung承认,使用社交媒体进行大量销售的商业运营商数量。实际上,根据多项研究表明,市场或在线商店中的数量远远超过这些。
他说:“由于它不是一个销售平台,所以相当复杂,但不能否认许多销售在售,根据这项研究,该数额甚至比通过官方平台要多,因此必须寻求一个公式。”
据Untung称,该协会将通过与社交媒体合作找到一个解决方案,以便找到解决方案并被政府接受。
他说:“部长(阿古斯·苏帕曼托)问我是否有建议,我们必须首先坐在一起,包括社交媒体,这样他们才能有代表。如果对他们来说困难,则可以将其减少到最小。”
Setelah Toko Online, Pemerintah Bidik Pedagang di Medsos
Jakarta - Asosiasi e-Commerce Indonesia (idEA) mengaku diminta Kementerian Perdagangan (Kemendag) untuk mencarikan rumusan agar pemerintah bisa mendata pelaku usaha yang berjualan melalui media sosial (medsos).
Hal itu diungkapkan Ketua Umum idEA, Igantius Untung pasca melakukan pertemuan dengan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat.
"Itu sensitif juga, tadi pagi saya sempat ngobrol dengan Pak Menteri (Agus Suparmanto), kita harus carikan rumusan," kata Untung, Jakarta, Senin (9/12/2019).
Untung mengaku, jumlah pelaku usaha yang memanfaatkan medsos untuk berjualan jumlahnya banyak. Bahkan, berdasarkan beberapa penelitian menyatakan jumlahnya lebih banyak daripada yang berada di marketplace atau toko online.
"Karena agak complicated karena mereka bukan platform jualan tapi nggak bisa dipungkiri banyak yang jualan, jumlahnya menurut studi bahkan lebih besar dibanding lewat platform resmi, itu harus dicarikan formulanya," ujarnya.
Menurut Untung, pihak asosisi akan mencarikan rumusan dengan melibatkan pihak medsos agar dapat mencarikan solusi dan bisa diterima oleh pemerintah.
"Saya ditanya Pak Menteri (Agus Suparmanto) ada usulan nggak, harus duduk bareng dulu termasuk medsosnya dipanggil agar mereka merasa terwakili. Kalau yang menyulitkan mereka bisa diminimalisir," ungkap dia.